Desa Sambik Bangkol

SID Sambik Bangkol_ Pemerintah Desa Sambik Bangkol (Pemdes Samba) Kecamatan Gangga telah melaksanakan vaksinasi sinovac bagi penduduk lanjut usia (lansia), bertempat di aula balai desa setempat, Selasa (27/4). Pemberian vaksinasi bagi lansia tersebut didukung pendampingan dari aparat desa maupun Bhabinkamtibmas dan Babinsa guna membantu memperlancar akses para lansia mendapatkan vaksinasi Covid-19.

Hadir dalam kegiatan vaksinasi ini antara lain Penjabat Camat Gangga Parihin, S.Sos, Kepala Puskesmas Gangga Ns. H. Rasiatun, S.Kep. beserta jajarannya, Kapolsek Gangga Iptu Remanto, SH beserta jajarannya, Bhabinkamtibmas Samba Bripka Agus Mulyadi, Babinsa Samba Peltu Zaenal, Penjabat Kades Samba Sarjono, S.I.Kom., Kaur Keuangan Syekh Abdullah, sejumlah Perangkat Kewilayahan, Petugas Pustu desa setempat serta para lansia sasaran vaksinasi sinovac.

Penjabat Kades Samba Sarjono menuturkan proses vaksinasi lansia di Samba langsung mendapat atensi dari aparat yang mendorong dan mendampingi selama proses vaksinasi lansia berlangsung.

“Kami dibantu aparat kepolisian Sektor Gangga yang dipimpin langsung Pak Kapolsek Iptu Remanto, SH beserta jajarannya, Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk mengerahkan para lansia untuk mengikuti vaksinasi, karena program dari pemerintah ini harus sukses,” ungkapnya.

Pemdes Samba, lanjutnya, berharap adanya vaksinasi yang telah diupayakan semaksimal mungkin oleh pemerintah dapat sukses, agar imun penduduk (lansia-red) desa setempat dapat terjaga sehingga dapat terhindar dari virus corona.

“Kita tahu lansia ini kelompok rentan teryadap Covid-19, terutama yang mengidap penyakit penyerta,” pungkasnya.

Dituturkan pula oleh Pj Kades Samba ini, bahwa vaksinasi penting dan dibutuhkan bagi kelompok lansia. Hal itu sebagai langkah antisipasi agar tidak mudah terpapar virus corona, selain tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan Covid-19.

Sementara itu Kepala Puskesmas Gangga Ns. H. Rasiatun, S.Kep mengatakan jumlah lansia Desa Samba yang mengikuti vaksinasi Sinovac sebanyak 80 orang.

“Total lansia yang datang divaksin 80 orang. Lansia yang tertunda vaksin 14 orang. Jadi, total lansia yang divaksin ada 66 orang,” tutup H. Rasiatun. (sas) photo by_Onhy Sid Samba